Cool Blue Outer Glow Pointer

بِسمِ اللَّهِ الرَّحمٰنِ الرَّحيمِ

Wednesday, March 31, 2010

Gayus Tambunan Ubah Identitas

Jakarta
Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar memastikan Gayus Halomoan Tambunan saat ini berada di Singapura. Untuk bisa ke Singapura rupanya Gayus menempuh beragam cara. Salah satunya mengubah identitasnya. "Statusnya sebagai pegawai swasta," ujar Patrialis saat pertemuan pers di Mabes Polri, Selasa (30/3).

Data tersebut ditemukan imigrasi Indonesia saat bekerja sama dengan imigrasi Singapura. Kerja sama ini dilakukan untuk memblokir paspor Gayus. "Ini disampaikan pelaksana tugas imigrasi kami di sana," katanya.

Menurut Patrialis, pemalsuan itu dikuatkan perusahaan swasta yang merekomendasikan Gayus untuk mendapatkan paspor. "Saya lupa nama perusahaannya," kata Patrialis.

Gayus Halomoan P. Tambunan, pegawai pajak golongan III-A makelar kasus di Kepolisian, sejak Rabu (24/3) menghilang tanpa jejak. Investigator Direktorat Kepatuhan Internal dan Transformasi Sumber Daya Aparatur (KITSDA), Direktorat Jenderal Pajak, telah mencoba menghubungi Gayus untuk memenuhi panggilan pemeriksaan pada Kamis (25/3) kemarin. Namun, Gayus mangkir tanpa alasan dan pemberitahuan.

Menurut Patrialis, pemblokiran paspor Gayus yang dilakukan Indonesia-Singapura memiliki konsekuensi, yaitu paspor itu tidak bisa lagi digunakan untuk pergi dari Singapura. Namun, karena Gayus adalah warga Indonesia di luar negeri, maka, "Kami masih punya kewajiban memberi perlindungan."

Agar Gayus bisa kembali ke Indonesia, kata Patrialis, Kedutaan Besar RI di Singapura menerbitkan Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP). Patrialis tidak bisa memastikan berapa lama lagi Gayus berada di Singapura. Namun, Gayus bisa berada di sana sesuai dengan masa yg diizinkan Singapura.

Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi yang sedang berada di Batam mengatakan, tim kepolisian saat ini sudah bergerak ke Singapura untuk membawa Gayus ke Indonesia. Namun dia belum bisa memastikan kapan Gayus tiba di Indonesia. "Belum tahu," jawab Ito singkat melalui sambungan telepon.

sumber: tempointeraktif.com Selasa, 30 Maret 2010
Valleys Of Neptune

No comments:

Post a Comment