LP Kalisosok Dibongkar, Pemkot Surabaya Lapor Polisi

Surabaya

Pemerintah Kota Surabaya akan melaporkan pembongkaran bangunan bekas Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kalisosok Surabaya ke pihak kepolisian, sebab pembongkaran tersebut menyalahi undang-undang dan perda soal cagar budaya.

"Pelaporan ini tidak perlu diawali dengan surat peringatan, karena jelas LP Kalisosok masuk bangunan cagar budaya kelas A," kata Wali Kota Surabaya, Bambang Dwi Hartono kepada wartawan di Surabaya, Mingu (11/4).

Menurutnya, pembongkaran terhadap LP Kalisosok tanpa ada izin. Padahal, bangunan cagar budaya kelas A tidak boleh ada perubahan atas bangunan atau benda.

Pemkot Surabaya tidak perlu menempuh mekanisme teguran dulu. Pemerintah akan melaporkan perusakan itu ke polisi, apalagi sebagian bangunan sudah dibongkar.

"Selanjutnya kewenangan polisi untuk menindaklanjuti. Pemerintah hanya bisa melaporkan berdasarkan Perda cagar budaya. Kasus ini hampir sama dengan Stasiun Semut yang tiba-tiba didalamnya terjadi pembongkaran," ujarnya.

Pelaporan akan didasarkan pada Peraturan Daerah Surabaya nomor 5 tahun 2005 tentang Pelestarian Cagar Budaya dan Undang-undang nomor 5 tahun 1992 tentang Benda Cagar Budaya. Dalam peraturan itu ada sanksi pidana bagi pelaku perusakan situs cagar budaya.

Diakui, pengawasan bagian dalam bekas komplek penjara memang sulit. Selama ini pemerintah hanya bisa mengawasi bagian luar. "Komplek itu sudah menjadi properti pribadi dan tidak bisa sembarangan dimasuki,"ujarnya.

Pemerintah memang tidak tahu siapa pemilik bangunan itu sekarang. Namun, itu bukan hambatan untuk pelaporan atas perusakan tersebut.

"Pemerintah tidak pernah mempermasalahkan siapa pemiliknya dan akan digunakan untuk apa. Pemerintah hanya harus memastikan situs cagar budaya terjaga keasliannya,"ujarnya.

Bangunan yang berdiri sejak 1808 ini, belum lama ini dibongkar bagian atapnya. Oleh Camat Krembangan Soemarno akhirnya dihentikan karena cagar budaya tidak boleh dibongkar.

Camat datang ke lokasi itu antara lain dengan perwakilan Surabaya Heritage, kelompok pelestari cagar budaya di Surabaya. Kini pembongkaran untuk sementara dihentikan.

sumber: mediaindonesia.com Minggu, 11 April 2010