Cool Blue Outer Glow Pointer

بِسمِ اللَّهِ الرَّحمٰنِ الرَّحيمِ

Wednesday, July 28, 2010

SIMULASI ON LINE PENDAFTARAN CPNS

Jakarta
Dalam hitungan tidak lebih dari 10 (sepuluh) menit print hasil pendaftaran calon Pegawai Negeri Sipil dengan sistem on line sudah bisa dicetak langsung. Demikian gambaran simulasi yang diperagakan oleh Ketua Tim Informasi Teknologi Pengadaan CPNS (DR Fredy Haris) dalam melakukan pendaftaran untuk seleksi penerimaan CPNS Kementerian Hukum dan HAM tahun 2010.

Simulasi ini berlangsung di ruang rapat Biro Kepegawaian Sekretaris Jenderal Kamis, 22 Juli 2010 yang diikuti para Kepala Biro di Lingkungan Sekjen, Kepala Bagian Kepegawaian dari masing-masing Unit Utama dan Kepala bagian di Biro kepegawaian.

Secara umum program ini dirancang untuk lebih familiar dan mudah penggunaannya karena direncanakan untuk diaflikasikan untuk seluruh penerimaan CPNS baik untuk formasi Pusat maupun untuk Kantor Wilayah. Dengan system ini orang yang akan mendaftar untuk formasi pusat maka secara otomatis tidak bisa lagi mendaftar untuk formasi Kantor wilayah maupun Taruna Akademi Ilmu Pemasyarakatan (AKIP) dan Akademi Imigrasi (AIM). Dengan kata lain tiap orang hanya akan diperbolehkan memilih salah satu formasi saja baik itu di pusat, kantor wilayah begitupun dengan AKIP ataupun AIM.

Dibandingkan dengan sistem on line tahun lalu, sistem ini jauh lebih mudah karena tidak ada lagi proses scan untuk Ijazah dan NEM sehingga akan lebih memudahkan bagi calon pendaftar tersebut dalam mengakses sistem.

Dalam rangka melakukan persiapan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia tahun anggaran 2010, Biro kepegawaian Sekretaris Jenderal mulai melakukan berbagai persiapan. Hal ini dilakukan agar seleksi tahun ini bisa berjalan lebih baik dibadingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Selain melakukan Simulasi on line, rapat ini juga membicarakan Rancangan Pedoman Seleksi Pengadaan CPNS yang sudah mencapai tahap ke empat. Beberapa materi yang mendapat perhatian mencakup persyaratan tinggi badan untuk taruna AKIP/AIM, Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan Akreditasi Perguruan Tinggi.

Hasil sementara yang dibicarakan yakni akan tetap menggunakan kriteria tahun lalu untuk tinggi badan bagi AKIP/AIM putera 165, puteri 158. Sementara untuk IPK yakni 2,75 Perguruan Tinggi Swasta dan 2,50 Perguruan Tinggi Negeri dengan Akreditasi B, termasuk untuk Program Studinya. Keputusan ini masih bersipat rancangan sementara sebelum ditetapkan oleh Sekretaris Jenderal untuk dijadikan pedoman dalam Pengadaan CPNS tahun 2010.

Sebelum ditetapkan menjadi Pedoman, rancangan ini akan dilakukan presentasi dihadapan para Kepala Devisi Administrasi Kantor Wilayah seluruh Indonesia dan tahapan terakhir untuk para Kepala Kantor Wilayah seluruh Indonesia.

source: depkumham.go.id

No comments:

Post a Comment