Cool Blue Outer Glow Pointer

بِسمِ اللَّهِ الرَّحمٰنِ الرَّحيمِ

Saturday, October 20, 2012

REFLEKSI 1 TAHUN MENTERI HUKUM DAN HAM

Jakarta
Menteri Hukum dan HAM tanggal 19/10/2012 melaksanakan Refleksi 1 Tahun kinerja sebagai menteri Hukum dan HAM.  Acara refleksi 1 tahun kinerja Menteri Hukum dan HAM ini juga dihadiri oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM RI Denny Indrayana, selain itu hadir pula seluruh pejabat utama eselon 1 dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI.

Selain pejabat eselon 1 juga dihadiri oleh hampir seluruh pejabat eselon 2 unit utama eselon 1 di pusat. Acara ini juga direlay ke 24 Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM seluruh Indonesia melalui teleconference.

Dalam  pengantar sambutan pembukaan acara , Sekretaris Jenderal Bambang Rantam Sariwantio mengatakan bahwa selama kepemimpinan Amir Syamsudin adanya dinamika perubahan yang sangat besar dimana tergambar sangat jelas semangat kemitraan yang terjalin dengan sangat natural dalam artian tegas dalam penguatan namun lembut dalam pembimbingan, dan ini kami serap sebagai suatu energy baru yang kami terjemahkan dalam semangat mensukseskan berbagai program yang kami terjemahkan dalam rangkaian kegiatan. “Sungguh kami berada dalam satu pelayaran dengan nahkoda yang mengetahui betul awak kapalnya serta para penumpangnya“ kata Bambang Rantam yang disambut tepuk tangan yang meriah dari yang hadir.

Dalam sambutannya Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin, mengatakan bahwa refleksi ini merupakan waktu untuk melakukan intropeksi diri atas apa yang sudah dilakukan dan yang sedang dilakukan. Hal ini semakin berarti ketika kita bisa bersikap jujur dalam membedah berbagai kondisi yang terjadi dalam satu perjalanan pengabdian ini.

Amir Syamsudin menyadari bahwa perjalanan kedepan semakin besar tantangan yang dihadapi baik yang datang dari lingkungan global dan internal. Tapi ini tidak menyurut langkah untuk terus memberikan yang terbaik.

Banyak yang sudah dilakukan dan ini mendapatkan apresiasi yang besar dari kementerian atau lembaga Negara yang lain, seperti, WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari BPK, Penilaian terhadap laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dengan predikat B, Penghargaan Parahita Eka Praya dari Presiden RI dibidang perencanaan anggaran responsive gender, Indeks Persepsi Korupsi dalam pelayanan public yang semakin meningkat, program inisiatif anti korupsi yang meningkat.

Penguatan pelaksanaan tupoksi yang sudah online ke UKP4, ditetapkannya beberapa satuan kerja sebagai wilayah bebas korupsi dan mendapat penghargaan melalui Open Government Indonesia (OGI) dengan mendapatkan juara II dari UKP4 dalam pelayanan passport.

Diakhir sambutannya Amir Syamsudin mengatakan bahwa penilaian keberhasilan dikembalikan kepada masyarakat dan semua kritik membangun yang disampaikan dapat melahirkan performa yang lebih sempurna.

sumber: kemenkumham.go.id, Jumat, 19 Oktober 2012

No comments:

Post a Comment