setelah menyadari arti dari kata "tertinggal", siapapun akan berusaha untuk mengejar apa yang telah terlewati. meskipun hanya selangkah demi selangkah, walau hanya dengan menyeretkan kaki, apapun itu akan dilakukannya, untuk sebuah kata, menjadi yang "terdepan".
jalan yang di tempuh pun kadang bercampur antara semangat dan hawa nafsu. tak pernah disadari bahkan tak pernah dimengerti yang sedang dirasakannya, tapi itu memang seharusnya ada untuk mencapai sebuah cita-cita, untuk mencapai sebuah kata "terdepan".
jalan yang di tempuh pun kadang bercampur antara semangat dan hawa nafsu. tak pernah disadari bahkan tak pernah dimengerti yang sedang dirasakannya, tapi itu memang seharusnya ada untuk mencapai sebuah cita-cita, untuk mencapai sebuah kata "terdepan".
bagus mas...
ReplyDeletemakasih ya...
ReplyDelete